Minggu, 18 Januari 2015
Oleh : Zahrul Fadhi Johan
***
Demikian juga
halnya dengan waktu?, waktu akan terbuang percuma jika kamu hanya melayani
sesuatu yang tidak penting, yaitu sesuatu yang kamu rasa itu adalah bahagian dari
hidupmu.
Namun tidaklah seperti hal tersebut diatas, terkadang sesuatu yang kamu anggap penting, sebenarnya itulah benalu dalam kehidupanmu, benalu itulah yang harus kamu singkirkan dan kamu hancurkan sehancur-hancurnya sampai menjadi sekeping arang, dan panaskanlah arang tersebut biar kamu dapat memanaskan kembali semangat hidupmu.
Oleh : Zahrul Fadhi Johan
***
Bahagia itu
mudah, cukup meningalkan sesuatu yang membuat hatimu terbelenggu oleh sesuatu hal yang mengusik dihatimu sehingga membuat hati terasa galau tingkat dewa. Cinta, ruang dan waktu merupakan tiga indikator yang dimaksud.
Cinta, inilah sesuatu yang ingin dimiliki oleh setiap individu, tetapi seperti apakah cinta yang dicari?, tentu, jawabannya adalah cinta yang dapat membuat hati bahagia kerena itulah sebenarnya cinta.
Cinta, inilah sesuatu yang ingin dimiliki oleh setiap individu, tetapi seperti apakah cinta yang dicari?, tentu, jawabannya adalah cinta yang dapat membuat hati bahagia kerena itulah sebenarnya cinta.
Cinta
yang dipaksa, ditekan, atau atas dasar kecemburuan, itulah sesuatu yang
menghacurkan, akhirnya hidupmu hanya akan berada dibawah bayang-bayang
kegelapan.
Lantas,
bagaimana dengan ruang itu?, sebaik ruang adalah ruang yang teduh dan dapat
membuat suasana hati nyaman dan sejuk. Ruang, bukanlah yang diberikan oleh
seseorang yang membuat kamu hancur akan kegaduhan sipemilik ruang tersebut.
Jika kamu masih berada dalam ruang yang gaduh itu, sesegerahlah menjauh dan
tinggalkan ruang itu, jangan sampai kamu terpuruk dan hancur. Ingat, masih
banyak ruang yang indah dan baik untuk berteduh, dan pastinya ruang tersebut akan membuat kamu nyaman dan sejuk.
Namun tidaklah seperti hal tersebut diatas, terkadang sesuatu yang kamu anggap penting, sebenarnya itulah benalu dalam kehidupanmu, benalu itulah yang harus kamu singkirkan dan kamu hancurkan sehancur-hancurnya sampai menjadi sekeping arang, dan panaskanlah arang tersebut biar kamu dapat memanaskan kembali semangat hidupmu.
0 comments:
Post a Comment